Konfigurasi Dasar OpenWRT
pastikan firmware OpenWrt kali ini sudah terinstall paket sebagai berikut : WiFi, dhcp server, samba dan USB modem 3g. hal ini bisa anda cek dengan perintah 'opkg list-installed'
|------------------------eth0----------------------|
eth0.1(LAN) eth0.2 (WAN) --- USB modem (3g)
|
br-lan (brigde lan-wifi)
|
wlan0 (WiFi)
1. Konfigurasi Jaringan
Fasilitas vlan didalam linux biasa ditulis dengan tambahan '.x' (dot x) dibelakang interface yang digunakan, dimana x adalah vlan id yang digunakan. Sebagai contoh pada interface eth0 dibuat 2 buah vlan, jika vlan id 1 yang digunakan maka interface untuk vlan tersebut adalah eth0.1 begitu juga untuk vlan id 2 yang dinamakan eth0.2. karena berbeda VLAN ID, eth0.1 dan eth0.2 adalah interface yang berbeda atau tidak terdapat dalam jaringan yang sama sehingga harus dibuat sebuah tabel routing untuk menghubungkan keduanya.
secara fisik interface tp-link ini memiliki 5 ethernet port dengan 1 port untuk wan dan 4 port untuk lan serta interface wifi. didalam OpenWrt kali ini dibuat sebuah topologi logical seperti pada diagram diatas untuk port interfacenya. 5 port interface tersebut dipisahkan secara logical dengan vlan. 4 port LAN di kelompokkan kedalam vlan 1 (eth0.1) dan sebuah port WAN dalam vlan 2(eth0.2). sehingga fungsi routing dari tp-link ini bisa dijalankan.
interafce WiFi dihubungkan dengan logical BRIDGE kedalam interface LAN. dengan kata lain LAN dengan WiFi berada dalam satu jaringan yang sama sehingga tidak perlu tabel routing untuk menghubungkan keduanya.
jika anda menggunakan USB modem untuk akses internet, interface akses tersebut akan dinamakan '3g'. kedudukan interface 3g ini disetarakan dengan wan, sehingga kita dapat menggunakan tabel routing yang sama untuk menghubungkan kedua interface tersebut (3g dan wan) kedalam LAN/WiFi.
topologi jaringan seperti ini sudah menjadi default pada sisten OpenWrt yang saya sertakan, oleh karena itu anda hanya perlu untuk melakukan konfigurasi IP address dan subnetmask saja. interface LAN kita buat static agar memudahkan menagement IP jaringan local. sedangkan interface WAN, secara default diset dengan dhcp. tetapi juga bisa dibuat static maupun menggunakan dial PPPOE.
Dengan menggunakan vi editor anda dapat melihat isi file 'network' dalam directory /etc/config. untuk mengedit tekan 'insert' setelah selesai tekan 'esc' kemudian ':wq' untuk menyimpan atau ':q!' untuk keluar tanpa save.
root@OpenWrt:~# vi /etc/config/network
config interface 'loopback'
option ifname 'lo'
option proto 'static'
option ipaddr '127.0.0.1'
option netmask '255.0.0.0'
config interface 'lan'
option ifname 'eth0.1'
option type 'bridge'
option proto 'static'
option ipaddr '192.168.1.1'
option netmask '255.255.255.0'
config interface 'wan'
option ifname 'eth0.2'
option _orig_ifname 'eth0.2'
option _orig_bridge 'false'
option proto 'pppoe'
option username 'idarav@t-online.hu'
option password '7dJ2x4nG'
option service 'T-Online'
2. Konfigurasi Wireless
paket instalasi untuk meng-enable wifi
root@OpenWrt:/# opkg install kmod-ath9k wpad-mini
secara default fasilitas wireless disable. untuk mengaktifkannya edit file 'wireless' dalam
directory /etc/config. adapun channel merupakan frekuensi yang digunakan, berikut daftar
frekuensi yg dapat digunakan TP-link 1043ND.
* Channel 1 - 2,412 MHz; * Channel 7 - 2,442 MHz;
* Channel 2 - 2,417 MHz; * Channel 8 - 2,447 MHz;
* Channel 3 - 2,422 MHz; * Channel 9 - 2,452 MHz;
* Channel 4 - 2,427 MHz; * Channel 10 - 2,457 MHz;
* Channel 5 - 2,432 MHz; * Channel 11 - 2,462 MHz;
* Channel 6 - 2,437 MHz;
Package kmod-ath9k (3.3.8+2012-07-16-1) installed in root is up to date.
Package wpad-mini (20120428-2) installed in root is up to date.
root@OpenWrt:/# vi /etc/config/wireless
config interface 'loopback'
option ifname 'lo'
option proto 'static'
option ipaddr '127.0.0.1'
option netmask '255.0.0.0'
config interface 'lan'
option ifname 'eth0.1'
option type 'bridge'
option proto 'static'
option ipaddr '192.168.1.1'
config wifi-device 'radio0'
option type 'mac80211'
option channel '11'
option macaddr 'd8:5d:4c:85:de:e0'
option hwmode '11ng'
option htmode 'HT20'
list ht_capab 'SHORT-GI-40'
list ht_capab 'DSSS_CCK-40'
option txpower '27'
option country 'US'
config wifi-iface
option device 'radio0'
option network 'lan'
option mode 'ap'
option ssid 'Varadi Wifi'
option encryption 'psk-mixed'
option key 'hahner90'
3. Konfigurasi firewall
hilangkan tanda '#' didepan Allow
root@OpenWrt:/# vi /etc/config/firewall
Allow ping
4. Konfigurasi USB drive
Paket untuk mengaktifkan USB drive
root@OpenWrt:/#opkg install block-mount kmod-usb-storage
kmod-fs-ext4
Untuk melakukan deteksi USB drive secara otomatis/Plug and Play, dibutuhkan konfigurasi seperti dibawah ini.
root@OpenWrt:/# mkdir /home
root@OpenWrt:/# vi /etc/config/fstab
config mount
option target /home
option device /dev/sda1
option fstype vfat # USB filesystem
option options rw,sync
option enabled 1 # enable to automount
option enabled_fsck 0
5. konfigurasi file sharing untuk windows
paket yang dibutuhkan
root@OpenWrt:/# opkg install samba3
root@OpenWrt:/# opkg install luci-app-samba #untuk web interface Luci
yang akan menjadi objek File Sharing adalah USB drive yang telah di mount ke directory /home.
root@OpenWrt:/# vi /etc/config/samba
config samba
option 'name' 'Rumah-DATA'
option 'workgroup' 'Rumah-Wif'
option 'description' 'DATA di Rumah'
option 'homes' '1'
config sambashare
option 'name' 'Rumah-Data'
option 'path' '/home'
option 'read_only' 'no'
option 'guest_ok' 'yes'
option 'create_mask' '0700'
option 'dir_mask' '0700'
#option 'users' 'My DATA'
6. konfigurasi dhcp server
Komputer yang terhubung ke LAN atau pun WiFi adan memperoleh IP secara otomatis dari TP-Link.
root@OpenWrt:/# vi /etc/config/dhcp
config dhcp lan
option interface 'lan'
option start 100 # x.x.x.100
option limit 70 # jml client
option leasetime 12h
7. konfigurasi modem USB 3g
install paket2 yang dibutuhkan
root@OpenWrt:/# opkg install comgt kmod-usb-serial kmod-usb2
kmod-usb-uhci kmod-usb-ohci usb-modeswitch usb-modeswitch-data
root@OpenWrt:/# opkg install luci-proto-3g #untuk web interface Luci
pastikan USB dongle anda sudah terpasang pada TP-link, terlebih dahulu anda harus meregister perangkat agar dapat digunakan dengan baik.
langkah pertama adalah mengetikan perintah 'lsusb'. kemudian meregister pada file '60-usb-serial'
root@OpenWrt:/# lsusb
Bus 001 Device 001: ID 12d1:1003 Huawei Technology Co., Ltd.
root@OpenWrt:/# vi /etc/modules.d/60-usb-serial
usbserial vendor=0x12d1 product=0x1003 maxSize=4096 #huaweiUSB hspa
jika anda menginginkan agar setiap booting selalu dial 3g modem,
root@OpenWrt:/# vi /etc/init.d/3g
# press insert button
# copy and paste text below
#!/bin/sh /etc/rc.common
START=90
start() {
ifup 3g }
# press 'esc' and ':wq' to save
root@OpenWrt:/# chmod +x /etc/init.d/3g
root@OpenWrt:/# /etc/init.d/3g enable
8. Keamanan
konfigurasi menggunakan telnet memiliki tingkat keamanan yang lemah, kebanyakan orang lebih senang dengan ssh dibanding telnet.
untuk membuat password sekaligus menonaktifkan telnet dan menghidupkan ssh, cukup perintahkan 'passwd root'
root@OpenWrt:/# passwd root
Changing password for root
New password: type your password
Retype password: retype your password
Password for root changed by root
9.Banner
Setiap kali anda login baik menggunakan telnet atau ssh akan ditampilkan logo banner. anda dapat merubahnya sesuai dengan kehendak anda,.
root@OpenWrt:/# vi /etc/banner
beberapa syntax yang kerap kali digunakan :
cd -> pindah directory
ls -> melihat isi directory
cat -> menampilkan isi file
logread atau dmesg -> menampilkan log dari kernel
ps -> lengkapnya 'ps -aux' menampilkan prosses yang sdang jalan
df -> lengkapnya 'df -kh' menampilkan status memory
top -> menampilkan running program secara realtime
ctrl + c -> terminate the process
killall -> force terminate the program
reboot -> untuk mereboot setiap selesai memakukan config
selamat Mencoba,..
tambahan :
^kalau perintal lsusb tdk berjalan, maka perlu install paket usbutils
root@OpenWrt:/# opkg install usbutils
^kalau modem masih belum terdeteksi, coba ubah maxSize=2048
root@OpenWrt:/# vi /etc/modules.d/60-usb-serial
usbserial vendor=0x12d1 product=0x1003 maxSize=2048
$umber konfigurasi dasar openwrt